Sakelar Sensor Tekanan Oli Suku Cadang Mesin Otomatis OEM 25240-4M40E
Detail
Jenis Pemasaran:Produk Panas 2019
Tempat Asal:Zhejiang, Tiongkok
Nama Merek:BANTENG TERBANG
Jaminan:1 Tahun
Jenis:sensor tekanan
Kualitas:Berkualitas Tinggi
Layanan Purna Jual Disediakan:Dukungan Daring
Sedang mengemas:Pengepakan Netral
Waktu pengiriman:5-15 Hari
Pengenalan produk
1. Fenomena kerusakan sensor suhu tekanan masuk:
① Pada posisi ON, lampu kerusakan mesin selalu menyala;
(2) sedikit asap hitam saat pedal gas diinjak perlahan di tempat, dan asap hitam dalam jumlah besar saat akselerasi cepat;
③ Mesinnya membosankan;
④ Kode kesalahan: P01D6 (tegangan sensor tekanan masuk lebih rendah dari batas bawah) Analisis penyebab: Sinyal tekanan masuk tidak normal, dan ECU tidak dapat menerima informasi masuk yang benar, mengakibatkan injeksi bahan bakar tidak normal, sehingga pembakaran tidak mencukupi, mesin membosankan, dan asap hitam keluar saat pengisian bahan bakar. Masalah pada sambungan rangkaian kabel dan kegagalan sensor dapat menyebabkan kegagalan ini. Solusi: Periksa sensor suhu tekanan masuk.
2, fenomena kerusakan sensor suhu air:
① Pada posisi ON, lampu kerusakan mesin selalu menyala;
② Suhu air pada gigi ON selalu menunjukkan nilai ZI maksimum 120℃;
③ Torsi dan membosankan mesin terbatas;
④ Kode kesalahan: P003D (tegangan sensor suhu air lebih rendah dari batas bawah) Analisis penyebab: Sensor suhu air gagal, dan ECU menggunakan nilai pengganti ketika mendeteksi bahwa sinyal keluaran sensor suhu air tidak dapat dipercaya , dan ECU membatasi torsi mesin untuk melindungi mesin. Solusi: Periksa sensor suhu air.
3. Kerusakan sensor tekanan oli:
① Setelah memulai, indikator tekanan oli selalu menyala;
② Lampu kerusakan mesin selalu menyala;
(3) kecepatan idle, nilai tekanan oli menunjukkan 0,99; ④ Kode kesalahan: P01CA (tegangan sensor tekanan oli lebih tinggi dari batas atas) Analisis penyebab: probe sensor tekanan oli rusak parah, dan ECU mendeteksi bahwa sensor tekanan oli tidak terhubung, dan instrumen nilai tampilan adalah nilai pengganti internal ECU. Solusi: Periksa sensor tekanan oli.
4. Kontak buruk pada terminal soket OBD:
① Pada posisi ON, catu daya instrumen diagnostik normal, tetapi tidak dapat masuk ke ECU untuk membaca informasi yang relevan;
② Tidak ada kode kesalahan. Analisis penyebab: Terminal soket OBD keluar, mengakibatkan kontak yang buruk, dan instrumen diagnostik serta ECU tidak dapat berkomunikasi. Solusi: Periksa terminal soket OBD.
5. Fenomena korsleting pada wire harness sensor NOx:
① Setelah startup, lampu kesalahan OBD selalu menyala;
② Torsi dan membosankan mesin terbatas;
③ Kode kesalahan: P0050 (batas waktu penerimaan sinyal CAN sensor NOx hilir) dan P018C (batas waktu persiapan sensor NOx hilir). Analisis penyebab: Rangkaian sensor NOx aus, korsleting, dan ground, dan sensor NOx tidak dapat bekerja secara normal, mengakibatkan emisi berlebihan, torsi mesin terbatas, dan alarm sistem. Solusi: Periksa rangkaian kabel sensor NOx.