Sakelar Sensor Tekanan Oli Mesin 89448-34010 untuk Toyota
Pengenalan produk
Istilah apa yang biasa digunakan saat memilih sensor tekanan?
Dalam kegiatan produksi, parameter tekanan merupakan salah satu data yang penting. Untuk memastikan operasi normal produksi dan meningkatkan tingkat kualitas produk, perlu untuk mendeteksi dan mengendalikan tekanan untuk mencapai data operasi yang diperlukan.
Istilah-istilah berikut ini biasa digunakan ketika memilih sensor tekanan:
Tekanan standar:tekanan yang dinyatakan dengan tekanan atmosfer, dan tekanan yang lebih besar dari tekanan atmosfer disebut tekanan positif; Kurang dari tekanan atmosfer disebut tekanan negatif.
Tekanan mutlak:tekanan yang dinyatakan dengan vakum absolut.
Tekanan relatif:tekanan relatif terhadap benda pembanding (tekanan standar).
Tekanan atmosfer:mengacu pada tekanan atmosfer.
Tekanan atmosfer standar (1atm) setara dengan tekanan kolom air raksa dengan ketinggian 760 mm.
Kekosongan:mengacu pada keadaan tekanan di bawah tekanan atmosfer. 1Torr=1/760atm.
Kisaran tekanan deteksi:mengacu pada kisaran tekanan adaptif sensor.
Tekanan daya tahan:ketika tekanan deteksi dikembalikan, kinerjanya tidak akan menurun.
Akurasi bolak-balik (output ON/OFF):pada suhu tertentu (23°C), ketika tekanan dinaikkan atau diturunkan, nilai skala penuh dari tekanan yang terdeteksi digunakan untuk menghilangkan nilai tekanan terbalik untuk mendapatkan nilai fluktuasi tekanan pada titik operasi.
Ketepatan:pada suhu tertentu (23°C), ketika tekanan nol dan tekanan pengenal ditambahkan, nilai yang menyimpang dari nilai arus keluaran yang ditentukan (4mA, 20mA) dihilangkan dengan nilai skala penuh. Satuannya dinyatakan dalam %FS.
Linearitas:Output analog bervariasi secara linier dengan tekanan yang terdeteksi, namun menyimpang dari garis lurus ideal. Nilai yang menyatakan penyimpangan ini sebagai persentase dari nilai skala penuh disebut linearitas.
Histeresis (linearitas):Gambarlah garis lurus ideal antara nilai arus (atau tegangan) keluaran dengan tegangan nol dan tegangan pengenal, hitung selisih antara nilai arus (atau tegangan) dan nilai arus (atau tegangan) ideal sebagai kesalahan, lalu hitung kesalahannya nilai ketika tekanan naik dan turun. Nilai maksimum yang diperoleh dengan membagi nilai absolut dari selisih di atas dengan nilai arus (atau tegangan) skala penuh adalah histeresis. Satuannya dinyatakan dalam %FS.
Histeresis (keluaran ON/OFF):nilai yang diperoleh dengan membagi perbedaan antara tekanan titik ON keluaran dan tekanan titik OFF keluaran dengan nilai tekanan skala penuh keduanya merupakan histeresis.
Gas non-korosif:zat (nitrogen, karbon dioksida) dan gas inert yang terkandung di udara.